Reserve Bank of Zimbabwe - Pengertian, Tugas dan Sejarahnya
.png)
Reserve Bank of Zimbabwe (RBZ) adalah bank sentral di Zimbabwe. Ini bertanggung jawab untuk mengelola kebijakan moneter dan mata uang nasional, serta memastikan stabilitas harga dan kestabilan ekonomi.
Reserve Bank of Zimbabwe didirikan pada tahun 1980 sebagai hasil dari Akta Bank Sentral Zimbabwe yang disahkan oleh Parlemen Zimbabwe. Sejak saat itu, RBZ telah berkembang menjadi salah satu bank sentral terpenting di Afrika Selatan.
Tugas Reserve Bank of Zimbabwe
Tugas utama Reserve Bank of Zimbabwe adalah mengelola kebijakan moneter dan mata uang nasional. Hal ini termasuk menetapkan suku bunga, mengatur jumlah uang beredar, dan mengawasi aktivitas perbankan.
Bank juga bertanggung jawab untuk melindungi nilai rupiah Zimbabwe dengan mengendalikan inflasi dan deflasi. Bank juga bertanggung jawab untuk memberikan informasi tentang kebijakan moneter dan mata uang nasional kepada publik.
Selain itu, Reserve Bank of Zimbabwe juga bertanggung jawab untuk mengatur pasar modal dan surat berharga. Bank juga bertanggung jawab untuk mengatur industri asuransi dan investasi.
Bank juga bertanggung jawab untuk mengatur transaksi valuta asing dan mengawasi aktivitas spekulatif di pasar valuta asing.
Bank juga bertanggung jawab untuk mengatur penggunaan teknologi finansial baru dan menyediakan layanan pelanggan yang aman dan andal.
Sejarah Reserve Bank of Zimbabwe
Sejarah Reserve Bank of Zimbabwe dimulai pada tahun 1980 ketika Akta Bank Sentral Zimbabwe disahkan oleh Parlemen Zimbabwe.
Pada tahun 1981, bank mulai beroperasi dan mengambil alih tugas-tugas yang sebelumnya dilakukan oleh Bank Nasional Zimbabwe.
Pada tahun 1982, bank mulai mengeluarkan mata uang nasional Zimbabwe, Rupiah Zimbabwe. Pada tahun 1985, bank mulai mengeluarkan obligasi pemerintah Zimbabwe.
Pada tahun 1990, Reserve Bank of Zimbabwe mulai mengeluarkan kartu kredit dan debit. Pada tahun 1994, bank mulai mengeluarkan kartu ATM. Pada tahun 1997, bank mulai mengeluarkan kartu kredit internasional.
Pada tahun 2000, bank mulai mengeluarkan kartu kredit lokal. Pada tahun 2003, bank mulai mengeluarkan kartu kredit internasional.
Dalam rangka untuk mendukung pertumbuhan ekonomi Zimbabwe, Reserve Bank of Zimbabwe telah mengembangkan berbagai program.
Program-program ini termasuk program pinjaman bagi usaha kecil dan menengah, program pendanaan infrastruktur, dan program pembiayaan pendidikan.
Bank juga telah mengembangkan program-program untuk mengurangi kemiskinan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Dengan demikian, Reserve Bank of Zimbabwe telah berperan penting dalam menciptakan lingkungan ekonomi yang stabil di Zimbabwe.
Bank telah berhasil mencapai tujuannya dengan mengelola kebijakan moneter dan mata uang nasional secara efektif. Bank juga telah berhasil meningkatkan daya beli masyarakat Zimbabwe dengan mengelola inflasi dan deflasi.
Dengan demikian, Reserve Bank of Zimbabwe telah berhasil memenuhi tujuannya untuk menciptakan stabilitas ekonomi di Zimbabwe.